Pupuk Mahal, IMM dan Lembaga Survey Tani Ternak Muda Gagas Pendampingan Pupuk Organik
Bojonegoromu.Com – Menghadapi mahalnya harga pupuk di masa pandemi ini, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bojonegoro dan Lembaga Survey Tani Ternak Muda (Lesrari Muda) lakukan pendampingan pembuatan pupuk organik terhadap kelompok tani di desa Ngampel Kecamatan Bojonegoro Kota pada Minggu (20/12). Kegiatan pembuatan pupuk organik ini bermula karena kecemasan terhadap kondisi pertanian yang semakin hari semakin menurun hasilnya terlebih lagi sulitnya para petani untuk mendapatkan pupuk.
Samsul Huda, salah satu kader IMM Bojonegoro mengatakan bahwa sudah sepantasnya kita sebagai pemuda sadar akan masalah pertanian.
“Akhir-akhir ini semangat para petani semakin hari semakin menurun karena kesulitan untuk mendapatkan pupuk. Pembuatan pupuk organik adalah satu bentuk solusi nyata dalam hal ini”, tegas Samsul, Kader IMM yang menjabat sebagai Ketua Komisariat Salman Alfarisi ini.
Kegiatan pembuatan pupuk organik ini di prakarsai oleh salah seorang yang bernama Ngadi. Beliau adalah aktifis sosial dan juga pembina LESTARI MUDA yang saat ini fokus terhadap masalah pertanian. Melakukan gerilya dari desa satu ke desa lainnya untuk menciptakan Petani mandiri pupuk.
“Kondisi pupuk hari ini sangat sulit untuk di dapat. Namun, hal ini jangan sampai membuat petani berhenti menanam. Menanam adalah hidup. Maka harus kita peejuangkan bersama salah satunya dengan cara membuat pupuk sendiri dari bahan organik,” tegas Ngadi.