bojonegoromu.com

Kabar Baik Berkemajuan

Persyarikatan

Semarak, Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bojonegoro Periode 2022-2027

Ketua PDM Bojonegoro Drs. Suwito,M.Si mengukuhkan anggota majelis dan lembaga
Ketua PDM Bojonegoro Drs. Suwito,M.Si mengukuhkan anggota majelis dan lembaga

Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bojonegoro Periode 2022-2027 resmi diselenggarakan di Aula Masjid At-Taqwa Bojonegoro. Bertepatan pada hari Ahad 14/5/2023 M (24 Syawal 1444 H), dihadiri PCM, PRM, ortom, serta AUM se-Bojonegoro.

Sebelum acara diawali dengan penampilan paduan suara dari Rumah Sakit ‘Aisyiyah Bojonegoro, Musikalisasi puisi dari SMP Muhammadiyah 9 Bojonegoro, Pantonim dari SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro, dan drama kolosal dari MBS Al-Amin Bojonegoro.

Dilanjutkan pembukaan acara dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibawakan oleh salah satu mahasiswa STIT Muhammadiyah Bojonegoro, lalu menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Muhammadiyah, dan pembacaan SK Pengangkatan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bojonegoro.

Selanjutnya acara inti yaitu Pelantikan dan Pengukuhan Ketua dan Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bojonegoro Periode 2022-2027 oleh Ir. Tamhid Masyhudi.

Anggota Majelis Pustaka Informatika dan Digitalisasi
Anggota Majelis Pustaka Informatika dan Digitalisasi

Setelah itu Pelantikan dan Pengukuhan Ketua dan Sekertaris Majelis Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bojonegoro Periode 2022-2027 oleh H. Suwito, M.Si.

Suwito, M.Si sebagai Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bojonegoro mengajak seluruh warga muhammadiyah untuk berfikir kritis sesuai perkembangan zaman untuk kemaslahatan umat. “Selalu mengadakan pembaharuan dalam berfikir, jangan sampai kita berpola fikir tidak mengikuti perkembangab zaman, kita harus berkreasi dan berinovasi sebaik mungkin” Tutur beliau

Dilanjut amanat Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur oleh Ir Tamhid Masyhudi, beliau sangat bersyukur acara ini berjalan dengan lancar mengingat pandemi covid-19 yang baru saja dicabut statusnya oleh WHO.

Menurut beliau, “Orang-orang yang hebat jika dikumpulkan akan menjadi hebat sekali, mengingat muhammadiyah selalu mewariskan kebaikan-kebaikan kepada kader-kader yang tidak pernah henti sampai sekarang, Maka dari itu muhammadiyah diprediksikan akan berkembang pesat dan telah diakui dunia termasuk lembaga yang ikut aktif dalam pemberdayaan masyarakat”. (Red)

Please Share

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *