Cegah Bullying Sejak Dini, Mahasiswa KKN STIKES Maboro Gelar Sosialisasi Kesehatan Remaja
Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata STIKES Muhammadiyah Bojonegoro Desa Jati blimbing menyelenggarakan Sosialisasi Kesehatan Remaja. Kegiatan yang mengambil tema Mencegah Kenakalan dan Bullying pada Usia Remaja ini dilaksanakan di SDN 1 Jatiblimbing, Desa Jatiblimbing, Kec. Dander, Kab. Bojonegoro, dilaksanakan pada Selasa 31 Januari 2023. Sosialiasasi ini diikuti oleh siswa kelas 5 dan 6 SD dengan jumlah 30 siswa.
Bullying adalah segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus. Bullying biasa terjadi di usia remaja yaitu mulai SD, SMP, SMA bahkan sampai di Perguruan Tinggi.
Nurul Hidayah Perwakilan Mahasiswa STIKES Maboro menjelaskan, kegiatan ini dimaksudkan untuk mencegah dampak negatif terjadinya bullying bagi remaja. Nurul juga mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah yang sudah mengizinkan melaksanakan kegiatan ini.
Khotibul Umam, S.KM dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang didapuk sebagai Narasumber dalam kegiatan ini menyampaikan Materi tentang Masa Peralihan menuju Remaja. Beliau menjelaskan ada beberapa hal antara lain remaja awal mulai usia 10 – 14 tahun, remaja tengah usia 15 – 19 tahun, remaja akhir usia 20 – 24 tahun. Beliau juga menjelaskan tentang relasi atau hubungan dengan orang-orang sekitar mulai dari yang dekat hingga jauh untuk mengetahui seberapa berpengaruh orang-orang tersebut terhadap diri kita, kemudian cara memahami diri sendiri, cara mencegah bullying, dan karakteristik remaja baik secara fisik, emosional dan sosial. Tujuannya untuk memberikan wawasan atau bekal untuk memulai masa remaja yang sehat dan tidak salah pergaulan. Karena saat ini banyak anak remaja yang salah pergaulan sehingga menjerumuskan ke dalam hal yang negatif. Hal tersebut tentunya akan merugikan dirinya sendiri dan orang lain karena dapat merusak masa depan. “Saat ini sudah banyak remaja yang salah pergaulan, jadi teman-teman harus bisa menjaga diri baik-baik karena kalau bukan kalian sendiri maka siapa lagi yang akan menjaganya,” Ujar Khotibul.
Alhamdulillah sosialisasi berjalan dengan lancar sampai selesai. Di akhir acara Khotibul Umam, S.KM membagikan hadiah kepada kelompok yang aktif. Beliau sangat senang melihat antusias siswa untuk mengikuti sosialisasi tersebut. Semoga materi yang disampaikan dapat diterima, dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari agar terhindar dari kenakalan remaja, salah pergaulan maupun hal negatif lainnya.
(Abid & Khoirun N.)