bojonegoroMu.com
Lagi lagi SMK MAHASA membuat komplek Perguruan Muhammadiyah Sumberrejo gempar dengan kedatangan beberapa aparat Kepolisian dan TNI. Rabu (19/7/17), SMK Muhammadiyah 1 (SMK MAHASA) Sumberrejo mendatangkan beberapa personil dari kepolisian dan TNI sebagai pembicara pada acara Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (FORTASI) Tahun Pelajaran 2017/2018.
Salah satu pembicara dari Kepolisian Sektor (Polsek) Sumberrejo, Supriyono, pada paparannya menyampaikan tentang wawasan dalam berkendaraan dengan materi tertib berlalu lintas, juga tata cara bagaimana berkendaraan dengan aman bagi diri dan pengendara lain.
“Agar pengendara aman maka harus faham tanda-tanda lalu lintas, dimana boleh berhenti, parkir dan mendahului”, tutur Supriyono.
Pada kesempatan yang sama, Supriyono juga menjelaskan mengenai cara pembuatan SIM, syarat-syarat dan mekanisme tes untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM), dimana seorang pengendara harus memiliki surat izin mengemudi.
Di materi selanjutnya, pengenalan Wawasan Belanegara yang di sampaikan oleh Serma Sotondo. Dalam penjelasannya peserta didik baru diharap paham mengenai bahaya laten PKI, dimana saat ini harus di waspadai. “Pentingnya kebersamaan, dimana bangsa ini butuh kerja keras dan pengorbanan dalam mewujudkan kemerdekaan, makanya kita sebagai penerus bangsa harus bangga dan mampu menjaga NKRI”, jelas Sotondo. (Rosyid)
