BojonegoroMu.com

Kamis (10/5/2018), bertempat di gedung dakwah Muhammadiyah, diselenggarakan sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro 2018. Acara yang dimulai pada pukul 07.00 WIB itu merupakan kerjasama antara Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bojonegoro dengan KPU itu, tidak lain adalah sebagai bukti bahwa Muhammadiyah peduli terhadap program pemerintah, diantaranya terkait pilkada. Ini menjadi penting, karena bagi Muhammadiyah menurut Drs. H.Suwito, M.Si. selaku ketua PDM, bahwa memilih dalam perspektif Muhammadiyah adalah keharusan demokrasi, yang mana bagi Muhammadiyah memilih pemimpin adalah suatu asasi agar negara, propinsi, kabupaten dapat diatur, diselenggarakan dengan adil sesuai cita-cita para pahlawan bangsa. Kemudian dalam hal siapa yang dipilih beliau memberikan kebebasan warga untuk memilih siapa, namun sangat berharap bahwa yang dipilih nanti benar-benar amanah.

Sementara Drs. H. Khudhori, M.Si mewakili KPU Bojonegoro, menyampaikan bahwa kerjasama KPU dengan Muhammadiyah ini diharapkan dapat mampu mendongkrak kehadiran pemilih hingga 78 persen. Menurutnya dengan prosentase kehadiran yang besar dapat dijadikan sebagai salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan plikada.

Drs. A. Khudhori, M.Si menambahkan juga beberapa hal yang terkait dengan dua tahapan, yaitu persiapan dan penyelenggaraan yang juga merupakan prihal yang juga menjadi bagian dari sukses pilkada kabupaten/kotamadya dan propinsi. (Yazid Mar’i)