BojonegoroMu.Com – Dalam rangka merayakan Milad Nasyiatul Aisyiyah ke-93 M/96 H, Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Timur berkolaborasi dengan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Lamongan menggelar kegiatan Resepsi Milad Nasyiatul Aisyiyah yang bertempat di GOR Lamongan, Jawa Timur. Acara yang digelar pada 29 Dzulhijjah 1445H bertepatan dengan 6 Juli 2024 ini dihadiri oleh kontingen PDNA seJawa Timur, termasuk juga PDNA Bojonegoro, dengan jumlah peserta mencapai kurang lebih 1000 orang
Dengan tema “Gotong Royong untuk Kemanusiaan Semesta” kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menginspiransi dan mendorong perubahan positif dalam masyarakat. Dalam sambutannya, Ketua PDNA Lamongan Arika Karim, S.H.I memberikan wejangan yaitu “Dengan semangat dan tekad yang tinggi, Nasyiatul ‘Aisyiyah berkomitmen untuk terus bergerak maju dalam menghadrikan kontribusi positif bagi masyarakat, agama, dan negara”.
Pemateri dalam kegiatan ini antara lain Ketua PWNA Jawa Timur, Desi Ratna Sari, S.H., yang menyampaikan tentang “Mari pasang kuda-kuda yang kuat untuk membawa NA jauh lebih baik”, Sementara itu Sambutan dari Ketua PDM Lamongan Drs. H. Sodikin, M.Pd., yang menyampaikan tentang “Berjuang di Muhammadiyah layaknya Gula. Kehadirannya tidak pernah disebut namun selalu memberikan rasa”, Sambutan yang terakhir dari Ketua PWM Jawa Timur Dr. dr. Sukadiono,M.M yang menyampaikan tentang “Orang lain saja percaya dengan sekolah Muhammadiyah masak kita tidak percaya menyekolahkan anak kita di sekolah Muhammadiyah, jika tidak percaya kenapa kita di kepengurusan Muhammadiyah”
Acara tersebut juga dihadiri oleh Bupati Lamongan Dr.H. Yuhronur Efendi, MBA dan wakil gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.
Dalam kesempatan tersebut beliau berpesan “Dengan semakin cepat dan pesatnya perkembangan zaman saat ini, jika tidak diimbangi dengan kemampuan atau skill yang mumpuni, maka kita akan tertinggal jauh”.
Acara tersebut juga di meriahkan oleh Ibu Arumi Bachsin sebagai bintang tamu Talkshow yang membahas tentang pernikahan dini dan pemberdayaan perempuan.
Rangkaian resepsi milad yang digelar diikuti dengan antusias oleh para nasyiah dari awal hingga akhir. (Tia)
